Teknik Mancing Ikan Nila

Ikan nila merupakan spesies ikan yang lezat, dijadikan kuliner di banyak daerah dan memiliki harga ekonomis yang tinggi, sehingga tidak heran bila banyak yang memburunya. Jika kamu juga berminat, maka perlu mengetahui apa saja Teknik Mancing Ikan Nila di bawah ini.

Sebenarnya jika di kaji secara umum, Cara Mancing Ikan Nila di sungai, rawa maupun waduk, triknya tidak jauh berbeda dengan saat kita berburu ikan air tawar lainnya. Mulai dari perlengkapan, umpan hingga teknik. Namun di sisi lain, ada beberapa hal yang kudu diperhatikan juga.

Beberapa hal tersebut akan dijelaskan oleh Memancing.info di bawah ini, mulai dari pengenalan habitat, pencarian sarang, perlengkapan, Racikan Umpan Ikan Nila yang potensial serta Tips Mancing yang Jitu., baik langsung dari alam hingga resep buatan sendiri. Check this out…

Baca Juga : Daun Walangsangit Untuk Mancing Nila

Daftar Isi

Mengenal Habitat Ikan Nila

Secara umum seperti yang kita ketahui, Nila merupakan ikan air tawar, mudah ditemukan di sungai, danau, rawa dan waduk. Namun ada pula yang berhabitat di air payau. Suhu sir yang disukai ikan nila berkisar 14 – 38°C atau suhu optimal 25 – 30°C.

Keadaan air yang tidak kering meski dilanda musim kemarau adalah habitat yang disukai ikan nila, dengan dalam sekitar 1 meteran. Keberadaan ikan nila ditandai banyaknya gelembung air, yang membuktikan banyaknya udara didalamnya.

Menurut beberapa pemancing yang sudah profesional, mereka sudah membuktikan bahwa ikan nila juga sangat suka berada di daerah permukaan air yang banyak terdapat bentangan kayu, misalnya pohon tumbang atau rumpun kayu yang hanyut.

Selain itu, kamu juga bisa menemukan sarang ikan nila di lokasi persimpangan sungai, biasanya mengarah ke anak sungai. Selain itu, air dalam di lekukan sungai juga sangat berpotensi mendapatkan ikan nila babon.

Baca Juga : Tips Mencari Sarang Ikan Nila

Jam Mancing Ikan Nila

Tips mancing ikan nila

Setelah menemukan sarang dan habitat potensialnya, Teknik Memancing Ikan Nila berikutnya yakni mengenal waktu paling tepat untuk memancing ikan Nila. Ini perlu diperhatikan bahwa, kesalahan dalam menentukan jam mancing jadi salah satu penyebab keboncosan.

Perlu diketahui bahwa, ikan nila merupakan spesies ikan yang berdarah dingin, sehingga ia tidak terlalu suka dengan suku yang terlalu panas. Untuk itu, waktu yang tepat ialah ketika pagi dan sore hari.

Di pagi hari, cahaya matahari masih condong dan belum mengarah langsung ke sungai. Dan juga, suhu udara masih cukup dingin. Begitu pula ketika sore hari, matahari mulai menggelinding dan condong.

Selain itu, ikan nila suka lokasi air yang jernih. Ketika hujan turun secara terus-menerus, maka hal ini akan mengganggu pola makan ikan nila. Untuk itu, ketika air keruh dan deras, kurang cocok untuk berburu ikan nila.

Waktu terbaik lainnya ialah ketika Sinar matahari yang bersinar sedang, kemudian teduh, lalu terang lagi. Kondisi gerimis tanpa petir juga waktu yang direkomendasikan untuk berburu ikan nila di sungai dan waduk.

Baca Juga : Racikan Umpan Nila Babon

Rekomendasi Umpan Ikan Nila

Nah, Teknik Mancing Ikan Nila berikutnya ialah mengenal apa saja jenis umpan yang bisa digunakan, dan tentunya sangat potensial. Salah satu faktor utama yang menentukan keberhasilan ialah jenis umpan yang dipakai.

Umpan alami yang direkomendasikan diantaranya adalah sebagaibagau berikut :

  • Lumut
  • Cacing
  • Ulat beras
  • Udang
  • Usus ayam
  • Daun kangkung
  • Jangkrik
  • Buah kelapa sawit
  • Dll

Sedangkan untuk umpan racikan, ada beberapa campuran yang bisa kamu racik. Pertama, sediakan 2 sendok teh madu, 1/2 gelas pelet, 1 butir kuning telur, air secukupnya. Caranya, campurkan semua bahan dan diamkan hingga mengering.

Racikan yang kedua, sediakan wadah, air hangat dan Pelet tipe P1000. Caranya, silakan campurkan semua bahan di atas, diamkan beberapa saat, kemudian buat adonan tersebut sesuai ukuran. Umpan pun siap untuk dipakai.

Masih sangat banyak umpan yang bisa kamu pakai, baik yang didapat langsung dari alam maupun hasil racikan sendiri. Nah, Untuk informasi selengkapnya, silakan Baca Umpan Ikan Nila ini.

Baca Juga : Teknik Mancing Nila Dengan Lumut

Teknik Mancing Ikan Nila Di Sungai

Cara mancing ikan nila

Nah, setelah mengetahui habitat, sarang, waktu memancing dan umpan yang direkomendasikan, sudah saatnya bagi kamu mengetahui apa saja teknik dan trik mancing ikan nila di sungai, rawa, danau dan waduk. Simak beberapa tekniknya di bawah ini :

  • Pertama, perhatikan kondisi air. Bila air sedang jernih dan tenang, kamu bisa menggunakan umpan apa saja sesuai daftar di atas.
  • Bila air sedikit keruh, maka pakailah umpan yang memiliki bau amis yang tinggi dan kuat, misalnya cacing. Karena ketika air keruh, ikan nila akan kesulitan dalam melihat, sehingga mereka lebih mengandalkan indera penciuman
  • Bila menggunakan umpan cacing, pasanglah dia secara penuh ke mata pancing, kemudian sisakan sedikit di bagian ekor, tujuannya agar ia bergerak-gerak di dalam air dan bisa mencuri perhatian ikan nila
  • Gunakan piranti yang dirasa gampang untuk melempar umpan
  • Lebih direkomendasikan untuk menggunakan bandulan yang kecil, bukan yang besar. Tujuannya agar ikan tidak kabur karena terkejut ketika melempar umpan
  • Bila berada di spot kumpulan ikan nila yang susah makan, maka lemparkan mata pancing melewati kerumunan itu, pastikan umpan sampai ke dasar. Kemudian, tarik pelan-pelan dan tunggu reaksi mereka
  • Selain itu, dengan menarik mata pancing secara pelan, maka umpan akan bergerak dan meliuk-liuk, sehingga sangat ampuh menarik perhatian ikan nila.
  • Gunakan umpan Lumut.Lumut umumnya berhabitat di lokasi yang kaya akan oksigen dan terkena sinar matahari secara bebas. Cara pemasangannya, kamu cukup melilitkan lumut ke mata pancing secara keseluruhan.
  • Memperhatikan waktu memancing seperti yang sudah saya jelaskan di atas.
  • Gunakan pelet untuk umpan siang hari, karena nila umumnya berburu mangsa ketika siang. Selain itu, aroma pelet cukup amis dan akan segera di sambar jika nila melihatnya.

Baca juga : Karakteristik Ikan Nila

Ada beberapa hal yang menyebabkan ikan nila ini susah makan. Yang pertama, karena sudah kenyang. Sebab kita tahu bahwa ikan nila merupakan predator yang cukup kuat di air tawar, sehingga mereka akan sangat jarang kelaparan kecuali karena sebab tertentu.

Yang kedua biasannya karena faktor cuaca. Ada keadaan dimana jenis air menyebabkan ikan nila tidak mau keluar dari sarang. Dan penyebab yang ketiga yakni karena sedang atau dalam proses bertelur.


Baca Juga : Cara Mancing Ikan Gabus

Nah, demikianlah ulasan singkat kali ini mengenai Teknik Mancing Ikan Nila di sungai, rawa, waduk dan danau untuk pemula maupun yang sudah senior. Semoga ulasan di atas bisa bermanfaat dan menjadi referensi utama. Terima kasih.

Tinggalkan komentar